
Rindu adalah ruang kosong yang tak bisa diisi oleh apapun selain pertemuan. Ia bukan sekadar rasa, tapi gelisah yang tumbuh diam-diam, menunggu untuk disapa. Dalam diam, ia mengendap seperti senja yang tak kunjung padam.
Namun, rindu tak selamanya harus dipelihara dalam sunyi. Ada saatnya gelisah itu dijemput, bukan dihindari. Langkah demi langkah, kita kumpulkan keberanian—untuk melangkah, menyapa, dan akhirnya bertemu.
Sebab, rindu yang tak pernah diubah menjadi temu, hanya akan jadi luka yang tak sempat sembuh. Maka dari itu team stering Comite Dompet Dhuafa Volunteer Sulawesi Tenggara tidak membiarkan gelisah itu terus bergelayut di ujung waktu, namun mengubah rindu menjadi temu. Ubah diam menjadi sapa. Ubah jarak menjadi dekap.
Malam yang berkepanjangan berbalut dingin yang menembus tulang Team SC DDVsUltra melempar rindu lewat kabar via chat, terbesit untuk implementasi lewat jumpa lalu inisiatif bergerak mempersuakan team relawan lama yang kian purnama tidak pernah ikut aksi akibat agenda masing-masing, +-50an yang di hubungi personal dan 2 grup penggerak di undang alhamdulillah 15 orang yang berkesempatan hadir.
Canggung, itulah yang akan terjadi namun sebagai team bukanlah hal baru sebab sebelum mereka saling mengenal, lebih dahulu kami bersua dan tugas Kamilah menghangatkan mereka dan akhirnya kehangatan itu kembali tertuai.
Dimomentun ini kami kembali mengingat masing-mading masuk relawan lewat program apa dan bersama siapa seraya diselipkan mereka seperti apa, selain itu tanpa sepengetahuan yang lain team SC DDV Sultra telah mentiapkan kertas dan pulpen untuk menuliskan jawaban dari beberapa pertanyaan yang telah di siapkan seraya membuat mereka saling save kontak dan follow Instagram dan ditutup foto bersama setelah sholat berjamaah.
Inti pertemuan ini sebenarnya adalah menghangatkan kembali sebuah implementasi kode etik poin 6 tentang persahabatan dan persaudaraan, sebab relawan dibangun menggunakan pondasi kekeluargaan di topang oleh visi kebaikan di selimuti prinsip & kode etik seraya jalan juang tuk menuju Jannah.
Karena sejatinya, pertemuan adalah bentuk paling nyata dari doa yang tak pernah putus.
Penulis : Hasfil
Tempat Jumpa : Kedai Ratu Alam Kendari
Zakat sucikan Harta. Berzakat, Kerennya Gak Ada Obat